Selasa, 24 April 2012

Catatanku 7 : KORUPSI

“Nanti kalau saya buka semua, bubar republik ini!” –M. Nazarudin, tersangka kasus korupsi Wisma Atlet, mantan bendahara umum Partai Demokrat.

Tuan, ambillah segala yang kami punya untuk membuatmu kaya raya: Tapi, demi Tuhan, kerakusan tak akan pernah memberimu kebahagiaan. Banggakanlah segala yang kaukira milikmu dan selamanya akan selalu bersamamu: Tapi, demi Tuhan, kesombongan tak akan pernah memberimu kemuliaan!

Maka, Tuan, bangunlah tembok-tembok untuk melindungi kekuasaanmu, datangkanlah penjaga-panjaga dengan kelihaian paling gila di dunia, dan berusahalah tidur dengan nyenyak! Sebab malam ini, kami akan mendatangimu membawakan mimpi paling buruk dalam hidupmu—

Segera, bangunlah apa saja untuk bertahan; meski kami akan selalu menjadi lebih tinggi untuk melampauinya, lebih kuat untuk menghancurkannya. Bayarlah semua bajingan; dan kami akan menaklukkannya. Perintahkanlah ribuan pasukan bersenjata; di jalan-jalan, mereka akan mendengar langkah kami berderap, bergemuruh untuk membuat lutut mereka jadi lumpuh. Larilah sejauh mungkin; kami akan selalu menemukan tempat persembunyianmu! 

Maka berdoalah, Tuan, semoga Tuhan masih mau mendengarkan kemunafikanmu… 

Sejenak, kini tariklah napas. Dan sekalah keringat. Di sini, kami masih menunggu, Tuan: Dalam lapar dan tubuh yang gemetar, melihatmu tertawa untuk sementara, membangun rumah atau memamerkan apa saja yang mewah. 

Tapi jika saatnya tiba: Kami akan melompat dari dalam mimpimu, membawakan apa saja yang selama ini menjadi ketakutanmu! Ketakutan yang, Demi Tuhan, akan membuatmu menangis sepanjang hidupmu: Sehingga ketika saatnya tiba engkau tak bisa lagi tertawa, kamipun berbahagia untuk selama-lamanya! fahd

0 komentar:

Posting Komentar